Adu Strategi dan Kreativitas Toni Kroos dan Rodri Hernandez

JAKARTA, Makansedap.; – Duel perempat final Piala Eropa 2024 antara Jerman dan Spanyol di Stuttgart Arena, Jumat, 5 Juli 2024, pukul 23.00 WIB, menjadi pembuktian untuk superioritas semua lini di kedua tim, baik lapangan tengah, lini serang maupun unit pertahanan. Namun, hal yang paling menyita perhatian adalah kecemerlangan pemain-pemain lini tengah mereka, khususnya Rodri Hernandez dan Toni Kroos. Mereka adalah otak permainan kedua tim. Mereka bertugas menggubah ritme permainan tim, tapi bisa merusak rencana permainan lawan. Toni Kroos memutuskan membela lagi Jerman menjelang kick off Piala Eropa 2024. Padahal, tiga tahun lalu sudah menyatakan pensiun membela timnas Jerman. Ternyata, keputusan pelatih Julian Nagelsmann yang juga menyisihkan sejumlah pemain senior untuk digantikan beberapa pemain Bayer Leverkusen, termasuk memanggil lagi Toni Kroos, benar. Bahkan, pemain-pemain pun merasakannya, salah satunya Leroy Sane. Leroy Sane menilai sebelum Toni Kroos masuk skuad, Jerman tampil tak konsisten. Tapi begitu Toni Kroos hadir untuk menjadi jenderal lapangan tengah De Mannschaft, kelemahan Jerman bisa tertutupi. Sementara itu, pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, juga mengakui krusialnya Toni Kroos bagi Jerman. Bahkan, dia berseloroh ingin mengikat kedua kaki Toni Kroos. Sebab, dari pemain inilah visi dan serangan Jerman dimulai. Ironisnya, De La Fuente juga memiliki jenderal lapangan yang sama hebatnya dengan Toni Kroos, yakni Rodri Hernandez.