JAKARTA, Makansedap.id – Langkah Jonatan Christie terhenti dalam perempat final bulutangkis French Open 2022, Jumat, 28 Oktober 2022, waktu setempat. Dia mengalami cedera engkel kaki kanan saat sedang berjuang keras pada game ketiga.
Jonatan Christie, unggulan kedelapan, mengakhiri pertandingan setelah bertanding selama 78 menit dengan skor akhir 21-14, 14-21, 13-17 saat menghadapi Kodai Naraoka dari Jepang.
“Melangkah masih bisa. Tapi, untuk melakukan gerakan yang ada reaksinya saat seperti tadi, masih sangat terasa. Tadi cuma agak kaget saja pas memaksa mengambil bola jauh, tumpuannya tidak pas. Jadi, engkel kanan saya terasa sakit,” kata Jonatan Christie lewat informasi tertulis PP PBSI di Jakarta, Sabtu, 29 Oktober 2022.
Jonatan Christie yang merasa tidak nyaman dengan kakinya sempat meminta penanganan medis kepada umpire dan bisa kembali melanjutkan pertandingan.
Namun, ketika Jonatan Christie meminta penanganan medis untuk kedua kalinya saat skor 13-17, umpire menolak hal tersebut dan justru memberinya kartu kuning karena dinilai memperlambat jalannya pertandingan.
Jonatan Christie tak ambil pusing soal keputusan umpire tersebut. Dia malah lebih memikirkan masalah cederanya. Dia berharap dapat segera pulih agar bisa tampil pada Hylo Open di Jerman, pekan depan.
“Kecewa pasti kecewa, tapi tetap harus bersyukur apapun hasilnya. Semoga ada dua sampai tiga hari untuk pemulihan, sehingga sebelum ke Jerman bisa segera pulih,” ungkap Jonatan Christie.
Jonatan Christie menilai Kodai Naraoka merupakan pemain ulet dengan permainan konsisten. Bahkan, Kodai Naraoka juga terlebih dulu mengalahkan rekan sepelatnas, Shesar Hiren Rhustavito, pada babak 16 besar pada Kamis, 27 Oktober 2022.
Sebenarnya, Jonatan Christie optimistis bisa merebut keunggulan pada game ketiga, namun sayangnya cedera membuatnya berhenti dan membiarkan pemain bulu tangkis Jepang itu melaju ke semifinal.
“Memang Kodai Naraoka itu pemain yang cukup alot dan ulet. Tetapi cukup disayangkan dengan kejadian cedera saya tadi, jadi mengubah semuanya,” pungkas Jonatan Christie.
Tinggalkan Balasan