PALEMBANG, Makansedap.id – Gubernur Sumatera Selatan atau Sumsel, Herman Deru mengungkapkan betapa pentingnya melestarikan masakan daerah. Festival Rempah 2023 sebagai salah satu upaya melestarikan masakan yang menggunakan rempah khas Sumsel.

Menurut Herman Deru, Festival Rempah yang berlangsung di Palembang, 25-27 Agustus 2023 itu merupakan upaya Pemerintah Provinsi Sumsel untuk melestarikan masakan daerah.

Festival Rempah, kata Herman Deru, telah diselenggarakan sebanyak empat kali. Antusiasme masyarakat sangat tinggi untuk mengunjungi Festival Rempah.

“Festival Rempah ini merupakan satu-satunya ada di Indonesia. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sumsel,” kata Herman Deru.

Herman Deru berharap kegiatan itu tidak hanya digelar di Kota Palembang, namun Kabupaten atau Kota Sumsel lainnya juga dapat menyelenggarakannya.

“Misalnya di Kota Lubuklinggau atau Prabumulih itu menyelenggarakan Festival Rempah dan ternyata sukses, dampaknya perekonomian daerah tersebut semakin membaik. Sebab, banyak kunjungan wisatawan,” harap Herman Deru.

Dalam kesempatan itu, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Sumsel, Febrita Lustia Herman Deru, mengatakan, selain melestarikan masakan daerah, kegiatan itu juga untuk memperkenalkan hasil rempah khas wilayah itu kepada masyarakat secara luas.

“Kegiatan ini juga bertujuan untuk menggali lebih dalam terhadap manfaat rempah khususnya yang ditanam di wilayah Sumsel serta mengedukasi masyarakat,” kata Febrita Lustia Herman Deru.

Dalam kegiatan itu, pihaknya menerbitkan buku tentang gizi dan menu khas Sumsel supaya makanan kuliner yang bergizi khas wilayah itu supaya lebih masyarakat secara luas.

“Sebagai langkah konkret, sebelumnya telah meluncurkan pindang dalam kemasan kaleng, dan saat ini kami meluncurkan kembali daging olahan dalam kemasan kaleng, yaitu malbi yang merupakan kuliner khas daerah ini,” ujar Febrita Lustia Herman Deru.

Selain itu, pada kegiatan itu juga menghadirkan berbagai kegiatan, di antaranya lomba meracik minum dari rempah, memilah rempah-rempah untuk anak-anak, bazar makan dan minum, donor darah, pameran flora dan fauna, beserta hiburan rakyat,” kata Febrita Lustia Herman Deru. (M1)

 

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS