Sejarah Rawon, Kuliner Legendaris Jawa Timur

Rawon-Makansedap.id-Tokopedia
JAKARTA, Makansedap.id - Rawon merupakan salah satu kuliner legendaris dari Jawa Timur yang memiliki sejarah panjang dalam khazanah kuliner Indonesia.
Rawon telah dikenal sejak lama dan tetap populer hingga kini. Rawon sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas kuliner Jawa Timur.
Salah satu ciri khas rawon terletak pada kuahnya yang berwarna hitam pekat. Warna ini berasal dari penggunaan bumbu khas bernama kluwek yang memberikan cita rasa unik dan aroma khas pada hidangan tersebut.
Keberadaan rawon dapat ditelusuri hingga lebih dari 1.000 tahun yang lalu. Bukti arkeologis menunjukkan hidangan ini telah disebutkan dalam Prasasti Taji yang ditemukan di Ponorogo, Jawa Timur.
BACA JUGA:Sejarah Nasi Pecel, Kuliner Tradisional yang Jadi Ikon Nusantara
Prasasti tersebut berasal dari tahun 901 Masehi dan mencatat istilah rarawwan yang diyakini sebagai cikal bakal nama rawon yang dikenal saat ini. Istilah ini menunjukkan rawon telah menjadi bagian dari budaya kuliner masyarakat sejak zaman kuno.
Pada masa Kerajaan Majapahit, rawon dikenal sebagai hidangan istimewa. Makanan ini sering disajikan dalam berbagai acara kerajaan dan dinikmati oleh para bangsawan.
Seperti dilansir Antaranews.com yang dibaca Makansedap.id, Sabtu, 5 April 2025, catatan mengenai rawon juga ditemukan dalam Serat Wulangan Olah-olah Warna-warni yang ditulis pada 1926. Naskah ini menyebutkan rawon termasuk salah satu hidangan yang dihidangkan untuk para raja.
Keberadaan rawon yang telah melintasi berbagai zaman menunjukkan bahwa kuliner ini memiliki nilai historis dan budaya yang kuat di Nusantara, khususnya masyarakat Jawa.