Selain itu, Prof Ari Fahrial Syam juga menyampaikan sejumlah faktor risiko yang bisa menyebabkan terjadinya kanker pankreas, antara lain faktor usia, konsumsi rokok dan alkohol, obesitas, diet tinggi lemak, serta faktor genetik.

Untuk itu, Prof Ari Fahrial Syam menganjurkan agar masyarakat yang memiliki sejumlah faktor risiko tersebut memeriksakan dirinya ke dokter dan melakukan medical check up setidaknya setahun sekali untuk mencegah terjadinya penyakit yang lebih parah lagi.

Hal tersebut, kata Prof Ari Fahrial Syam, penyakit kanker pankreas memiliki tingkat kematian yang tinggi jika baru diketahui pada stadium lanjut yakni 90% pada tahun pertama.

“Pada 2020 di Eropa ditemukan kasus baru sebanyak 57.600 kasus, dengan 90% kematian yang umumnya datang tanpa gejala,” ucap Prof Ari Fahrial Syam.

Meski demikian, Prof Ari Fahrial Syam menekankan penyakit kanker pankreas dapat dicegah. Untuk itu, dia menganjurkan kepada masyarakat untuk hidup sehat dengan tidak merokok dan mengonsumsi alkohol, berolahraga secara teratur, serta tidak melakukan diet tinggi lemak. (M1)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS