Lebih lanjut dr Liauw Roger Leo menyampaikan, setiap tahunnya terdapat hampir 1,7 juta prosedur Artroskopi bahu, serta 750 ribu tindakan Artroskopi lutut dilakukan di Amerika Serikat.

Tindakan Artroskopi berupa sayatan kecil yang akan dibuat pada bagian lutut atau bahu. Selanjutnya, kamera fiber optik yang berukuran sangat kecil dimasukkan melalui salah satu sayatan yang telah dibuat. Melalui kamera tersebut, gambaran mengenai kondisi sendi akan diproyeksikan melalui layar monitor.

Pada saat bersamaan, larutan salin dipompa ke area lutut melalui sayatan yang lain untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas lagi.

Jika ditemukan adanya masalah yang bisa ditangani saat itu juga, alat berukuran kecil akan dimasukkan melalui sayatan yang lain. Setelah tindakan selesai, larutan salin akan dikuras dan sayatannya lalu dijahit.

“Artroskopi memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan operasi sendi konvensional. Dengan sayatan yang minim, proses pemulihan pasien yang menjalani Artroskopi terhitung cepat,” katanya. (rw)

Baca Berita Lainnya di GOOGLE NEWS