Turnamen Golf Unpad Open 2025 Bukan Sekadar Kolaborasi dan Edukasi

Turnamen Golf Unpad Open 2025 Bukan Sekadar  Kolaborasi dan Edukasi

Ikatan Alumni Unpad (IKA Unpad) dan Perkumpulan Golf Alumni Unpad (PGA Unpad) menggelar Unpad Open 2025 di Damai Indah Golf – PIK Course, Sabtu, 19 Juli 2025. Event ini bukan sekadar sebagai turnamen golf, tapi sebagai panggung kebersamaan, solidaritas, d-Makansedap.id-Ikatan Alumni Unpad

BACA JUGA:Definisi Cantik Menurut Luna Maya, Ini Penjelasannya

Lebih dari sekadar acara olahraga, Unpad Open 2025 memperlihatkan bahwa golf bisa menjadi medium strategis untuk membangun jejaring, memperkuat kolaborasi, dan menyampaikan pesan sosial yang kuat. Di sela permainan, diskusi tentang program beasiswa, mentoring mahasiswa, hingga dukungan riset pendidikan mengalir begitu saja. Turnamen ini menjadi ruang temu gagasan antara generasi, dan dalam keakraban yang tumbuh, lahir berbagai rencana kolaborasi baru antaralumni.

Salah satu momen yang paling ditunggu tentu adalah penyerahan trofi utama. Dalam turnamen bergengsi ini, Genades Panjaitan meraih gelar Best Gross Overall dan sukses mengangkat Piala Bergilir Ketua IKA Unpad Open Golf Tournament 2025. Sementara itu, Rachmat Kaimuddin dinobatkan sebagai Best Net Overall. Keduanya menjadi simbol sportivitas dan keunggulan teknik yang membanggakan. 

Pada kesempatan yang sama, IKA Unpad dan PGA Unpad secara simbolis menyerahkan donasi sebesar Rp200 juta untuk Dana Abadi Unpad, menunjukkan komitmen nyata para alumni dalam mendukung pengembangan almamater.

Kutipan legendaris dari Tiger Woods yang menjadi salah satu highlight acara terasa pas. Education is a priority over any sport because without a mind you can’t contribute to society.

BACA JUGA:Kisah Nyata Juliane Koepcke, Bertahan Hidup di Tengah Kerasnya Hutan Hujan Peru

Semangat inilah yang menjadi benang merah dari Unpad Open 2025, bahwa olahraga bukan pengalih dari kontribusi intelektual, tetapi justru bisa menjadi katalis untuk membangun ekosistem yang sehat, terhubung, dan berdampak. Di tengah maraknya sport tourism dan turnamen profesional di tanah air seperti Indonesia Open dan Golfpreneur Tournament, inisiatif seperti ini menjadi bukti bahwa alumni universitas punya ruang penting untuk berkarya dalam cara yang elegan dan bermakna.

Di akhir acara, tidak ada pidato yang terlalu formal, tidak ada jarak yang terasa. Yang ada hanya senyum yang sama lebar di setiap wajah alumni. Sebab, semua tahu, hari itu bukan hanya tentang siapa yang menang, tetapi tentang apa yang mereka bangun bersama.