Wajah Bisnis Properti Bogor dalam Buku Wayan Anak Bali di Bisnis Properti

Wajah Bisnis Properti Bogor dalam Buku Wayan Anak Bali di Bisnis Properti

Dari kiri ke kanan, I Wayan Madik Kesuma, founder sekaligus direktur utama KAS Group (kiri). Lalu, Junaidi Abdillah, ketua umum DPP Apersi. Selanjutnya, Edo Rusyanto (penulis buku), Martin Samuel Hutapea, associate director Research & Consultancy Departme-Makansedap.id-Era Network

Penyebabnya, kata Martin, adalah sudah mulai bermunculan rumah-rumah di atas Rp 1 miliar. Bukan sekadar lebar 5 meter tetapi sudah mencapai lebar 12 meter. Namun, pada umumnya, berada di lebar berkisar 5-8 meter. “Dan, rumah yang ditawarkan ada yang hingga 3 lantai yang bisa memuat 3–4 kamar dan itu laku,” ujar dia. 

Di kawasan Sentul, tambah Martin, setidaknya ada sekitar 3.000 unit baru yang diluncurkan sejak pandemi tahun 2020 hingga saat ini. Tingkat penjualan di kawasan Sentul tergolong cukup tinggi, yakni berkisar 70-90%.