Beranda Gaya Hidup Dokter THT Ungkap Perbedaan Pilek Alergi dan Selesma
Gaya Hidup

Dokter THT Ungkap Perbedaan Pilek Alergi dan Selesma

Dokter THT ungkap perbedaan pilek alergi dan selesma (Foto Siloam Hospitals)

JAKARTA, Makansedap.id – Konsultan Divisi Telinga Hidung dan Tenggorokan atau THT Alergi Imunologi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Dr dr Nina Irawati, Sp.THT-BKL, Subsp.A.I (K) menjelaskan pilek alergi berbeda dengan selesma, terutama soal penyebab dan durasi penyakit.

Dalam sesi diskusi daring di Jakarta, Jumat, 15 Desember 2023, dr Nina Irawati menjelaskan, pilek alergi pada dasarnya merupakan kondisi peradangan kronis pada hidung setelah adanya paparan dari alergen seperti tungau, debu rumah, serbuk sari, bulu hewan peliharaan, bahkan perubahan suhu seperti yang sedang berlangsung pada masa perubahan musim.

“Biasanya pilek alergi menunjukkan beberapa gejala seperti hidung berair, ada cairan yang encer dan bening, bersin berulang-ulang, rongga hidung yang mampet, serta kerap menyebabkan rasa gatal pada hidung. Ini biasanya terjadi karena paparan alergen itu,” kata dr Nina Irawati dalam keterangan resmi yang dibaca Makansedap.id, Sabtu, 16 Desember 2023.

Baca Juga:   Gaya Hidup Tidak Sehat Picu Serangan Jantung

Menurut dr Nina Irawati, reaksi pilek alergi berbeda dengan selesma yang juga merupakan infeksi pada hidung, namun biasanya terjadi akibat menurunnya daya tahan tubuh.

Selain faktor penyebab,kata dr Nina Irawati, hal yang membedakan pilek alergi dan selesma adalah durasi yang dialami oleh penderita. Biasanya pilek alergi terjadi lebih dari satu pekan atau bahkan berbulan-bulan. Sedangkan, untuk selesma biasanya hanya berlangsung dalam waktu singkat sekitar tujuh sampai 10 hari.

Kasus pilek alergi, kata dr Nina Irawati, kerap meningkat memasuki pancaroba menuju ke musim hujan. Beberapa penanganan yang perlu dilakukan oleh penderita saat mengalami pilek alergi sebenarnya cukup sederhana. Hal yang pertama wajib dan harus dilakukan ialah dengan menghindari alergen.

Misalnya, apabila pilek alergi terjadi karena debu, penderita harus rajin membersihkan tempat tinggalnya agar debu bisa dikontrol dan tidak memperparah kondisi alergi.

Halaman: 1 2
Sebelumnya

Bidik Poin Penuh, Persebaya Fokus Hadapi Persikabo 1973

Selanjutnya

Radja Nainggolan Siap Ladeni Persita Tangerang

makansedap.id