Tradisi 8 Kuliner Khas Halloween dari Berbagai Negara

3. Soul Cakes (Inggris)

Di Inggris, kue kecil bernama Soul Cakes atau kue jiwa dibuat untuk memperingati Hari Raya Arwah dan Halloween.

Kue berbumbu rempah dan kismis ini dahulu diberikan kepada anak-anak atau orang miskin, disebut soulers yang datang bernyanyi atau mendoakan arwah orang meninggal.

BACA JUGA:Le Bleu by K Club, Rekomendasi Restoran Tepi Pantai untuk Pernikahan Mewah

Tradisi ini menjadi asal usul trick or treat yang dikenal saat ini. Setiap kue jiwa melambangkan satu arwah yang dibebaskan dari penyucian, sebagai bentuk penghormatan terhadap tradisi lama.

4. Huesos de Santo (Spanyol)

Penganan khas Spanyol ini disebut Huesos de Santo atau tulang orang suci. Terbuat dari marzipan dengan isian kuning telur atau pasta manis lainnya, kudapan ini berbentuk menyerupai tulang dan disajikan saat Hari Raya Semua Orang Kudus atau All Saints' Day.

Huesos de Santo-Makansedap.id-AlcalaNOW

Tradisi menyantap Huesos de Santo dilakukan bersamaan dengan kunjungan ke makam keluarga, sebagai simbol penghormatan kepada orang yang telah tiada serta pengingat kefanaan hidup.

5. Permen Apel (Amerika Serikat)

Permen apel atau candy apple adalah camilan klasik Halloween di Amerika Serikat. Apel utuh dilapisi glasir gula keras atau karamel, lalu dihiasi dengan kacang, sprinkle, atau cokelat leleh.

BACA JUGA: Resep Rahasia Makanan Khas Mangut Ikan Asap

Seperti dilansir Antaranews.com yang dibaca Makansedap.id, Sabtu, 1 November 2025, makanan ini berawal dari panen musim gugur, ketika apel sedang melimpah. Seiring waktu, permen apel menjadi camilan khas Halloween sejak awal abad ke-20 dan populer dalam berbagai acara trick or treat.

6. Pao por Deus (Portugal)

Di Portugal, masyarakat mengenal Pão por Deus atau roti Demi Tuhan yang dibuat pada Hari Raya Semua Orang Kudus (All Saints' Day).