Alasan Wisatawan Muslim Wajib Berkunjung ke Hong Kong

Alasan Wisatawan Muslim Wajib Berkunjung ke Hong Kong

Wisatawan muslim kini dapat menikmati pengalaman berwisata-Makansedap.id-Hong kong Tourism Board

JAKARTA, Makansedap.id - Wisatawan muslim kini dapat menikmati pengalaman berwisata yang semakin menyenangkan dengan semakin banyak hotel ramah muslim dan restoran bersertifikat halal di Hong Kong.

Berbagai fasilitas itu dapat memenuhi kebutuhan mereka, memberikan liburan yang nyaman dan tak terlupakan.

Hong Kong terus berkembang menjadi destinasi pilihan ramah muslim. Hong Kong meningkatkan layanan dan fasilitas yang memenuhi kebutuhan wisatawan muslim. 

Salah satu tonggak penting dalam upaya Hong Kong Tourism Board (HKTB) adalah meningkatnya jumlah hotel yang berpartisipasi dalam program akreditasi Crescent Rating atau CR, sebuah program dari Crescent Rating, perusahaan pemasaran wisata muslim terkemuka.

BACA JUGA:Amanaia, Pengalaman Cita Rasa Tradisional Indonesia

Program CR menilai hotel berdasarkan fasilitas mereka yang tersedia untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan muslim.

Hingga Februari 2025, 52 hotel di Hong Kong berhasil mendapat peringkat akreditasi dari CR Rating, berdasarkan ketersediaan fasilitas ramah muslim yang ada di hotel. 

Selain itu, jumlah restoran bersertifikat halal dan ramah muslim telah bertambah signifikan yang diakreditasi oleh Incorporated Trustees of the Islamic Community Fund of Hong Kong (Dewan Pengawas). 

Dari sekitar 100 restoran saat inisiatif ramah muslim pertama kali diluncurkan oleh HKTB pada Juni 2024, kini jumlahnya meningkat menjadi 153 restoran. Mereka menawarkan beragam pilihan kuliner yang lebih luas kepada pengunjung.

BACA JUGA:Dampak Mikroplastik Masuk ke Tubuh Manusia, Simak Penjelasan Dokter

Dampak dari inisiatif ramah muslim di Hong Kong telah terlihat jelas. Jumlah kedatangan wisatawan dari Indonesia dan Malaysia meningkat signifikan, masing-masing sebesar 43% dan 50% per tahun. 

Kenaikan ini menunjukkan minat yang kuat dari masyarakat Indonesia dan Malaysia untuk berkunjung ke Hong Kong. Peningkatan permintaan ini diperkirakan mendorong lebih banyak bisnis lokal di Hong Kong untuk mengadopsi inisiatif dan fasilitas ramah muslim, sehingga memperkuat posisi Hong Kong sebagai destinasi ramah muslim.

HKTB telah intensif bekerja sama dengan pemangku kepentingan pariwisata setempat dalam rangka memfasilitasi pemahaman yang lebih mendalam tentang kebutuhan wisatawan muslim. 

Melalui program pelatihan yang komprehensif dan bimbingan dalam proses akreditasi, HKTB telah berhasil meningkatkan kualitas pengalaman wisata bagi pengunjung muslim dan memperkuat pemahaman tentang persyaratan halal dan fasilitas ramah muslim di kalangan para pemangku kepentingan pariwisata.